Travelling Stories and Medical Record

Home Top Ad

Tampilkan postingan dengan label Travelling. Tampilkan semua postingan

EnryMazniDotCom-  Malaysia, salah satu negara yang memang tidak habisnya untuk dikunjungi walaupun sudah sering ke negara tetangga ini say...

EnryMazniDotCom- Malaysia, salah satu negara yang memang tidak habisnya untuk dikunjungi walaupun sudah sering ke negara tetangga ini saya tetap tidak bosan bosannya untuk kembali lagi, dan salah satu faktor membuat saya sering kembali ke sini adalah karena Kuala Lumpur ini saya jadikan sebagai negara transit untuk melanjutkan ke beberapa negara lainnya, Apalagi semenjak hadirnya yang seperti kita ketahui bahwa salah satu maskapai low cost mereka juga memberikan akses mudah untuk terbang dari kota Pekanbaru ke Kuala Lumpur. Kali ini saya sedikit mau bercerita tentang salah satu mall yang bakal saya kunjungi, memang seh dimana mana yang namanya mall konsep dasarnya sama. Sebenarnya dalam setiap trip saya jarang banget mau mengunjungi mall, ya seperti yang saya bilang sebelumnya bahwa konsep sebuah mall rata rata sama di belahan dunia mana pun hehehe, mengunjungi mall ini salah satu rangkaian itinerary saya sambil menunggu waktu transit untuk ke destinasi berikutnya yaitu Siem Reap Cambodia dan berlanjut ke Mui Ne dan Ho Chi Minh City Vietnam. Ok, apa seh yang unik dari mall yang bernama The Mines Shopping Mall ini? penasaran gak seh? hehehe.

www.enrymazni.com
Stasiun KL Sentral Platforrm 6
Menurut beberapa artikel The Mines Shopping Mall dulunya dikenal dengan Mines Wonderland salah satu tempat yang menghadirkan wahana seperti rumah salju, pertunjukkan laser, mini zoo dan boat cruise dan sekarang dikenal dengan The Mines Shopping Mall. Pusat perbelanjaan yang berada di Selangor Malaysia berada sekitar 15 KM dari Kuala Lumpur ini menyajikan berbagai macam ritel dan tempat makan serta Splash Park yang terdapat di atapnya. Mall ini berjarak 1 KM dari kota Seri Kembangan merupakan mall keluarga yang menargetkan pengunjung yang bekerja dan tinggal di wilayah selatan Kuala Lumpur dan Selangor, yang menjadi unik dan menjadi daya tarik dari The Mines Shopping Mall adalah Kanal Venesia yaitu aliran air kanal yang menghubungkan akses ke dalam mall tersebut merupakan salah satu akses menuju mall selain menggunakan kendaraan. Itulah salah satu alasan saya mau berkunjung mall ini yaitu mencoba sensasi nge mall lewat kanal atau via jalur air dengan menumpangi Water Taxis nya. 
Untuk mengunjungi The Mines Shopping Mall saya menggunakan KTM dari KL Sentral menuju stasiun Serdang, selain KTM kita juga bisa menggunakan Rapid KL/LRT nya. Karena menurut saya ongkos dari KL Sentral ke stasiun Serdang lebih murah dibandingkan LRT maka saya memutuskan menggunakan KTM hanya 2.50 MYR, setelah membeli tiket KTM jurusan Seremban saya langsung menuju platform 6 dan turun di stasiun Serdang, untuk sampai di Serdang KTM akan melewati beberapa stasiun seperti Mid Valley, Seputeh, Salak Selatan, Bandar Tasek Selatan dan Serdang. Dari stasiun Serdang menuju exit dan belok kiri langsung mengarah ke jembatan penyebrangan, karena untuk menuju Water Taxis yang akan membawa kita ke The Mines Shopping Mall nanti tepat berada di seberang stasiun Serdang. Jadi silahkan menaiki jembatan penyebrangan dan setelah sampai di ujung langsung belok kanan terus jalan sekitar 200 meter kita akan menjumpai gerbang bertuliskan "Welcome The Heritage Tourism Market @Mines Blue Water" terus masuk ke dalam dan belok kiri disitu ada pondok kecil dan kanal yang merupakan pelabuhan kecil Water Taxis yang akan membawa ke mall tersebut.
www.enrymazni.com
Gerbang Utama Meuju Dermaga
Kanal ini merupakan bagian dari sebuah danau yang lumayan luas, untuk ongkos Water Taxis menuju mall hanya 3 MYR saja, selain itu Water Taxis atau Boat ini juga menyedia beberapa layanan lainnya seperti paket AMAZING CRUISE yang akan membawa kita berkeliling bagian selatan dan utara danau seharga 48 MYR untuk dewasa dan 37 MYR untuk anak anak, nah kalau bagi pengguna Mykad harga yang ditawarkan pun lebih murah 10 MYR. kalau anda hanya mau berkunjung ke salah satu bagian danau juga tersedia paket tour DISCOVERY CRUISE yang akan membawa kita berkeliling di bagian selatan danau seharga 42 MYR dewasa dan 33 MYR untuk anak anak, atau GREENERY CRUISE yang akan membawa kita berkeliling di bagian Utara danau seharga 35 MYR dewasa dan 28 MYR untuk anak anak. Ada juga WAWA SPLASH TOUR yang berdurasi lebih kurang 30 menit seharga 41 MYR dewasa dan 32 MYR untuk anak anak atau mau touring keliling danau dan dapat makan? ne paketnya RIDE N DINE seharga 45 MYR dewasa dan 37 MYR untuk anak anak kita akan di bawa berkeliling ke area selatan danau dan setelah touring selesai dilanjutkan dengan lunch atau dine. Kalau mau tour yang lebih private boat cruise juga menyediakan paket VIP CHARTER seharga 350 MYR untuk durasi 30 menit dan 550 MYR untuk durasi 60 menit jadi silahkan pilih sesuai kebutuhan kita, nah kalau hanya sekedar menumpang menuju ke mall saja RIDE N SHOP pilihannya seharga 3 MYR dan kita akan diantar langsung ke dalam mall nya.
www.enrymazni.com
Dermaga Boat Cruise
Saya pun tidak mau ketinggalan untuk mencobanya walaupun hanya mengambil paket Ride N Shop saja, ya sesuai rencana awal hanya ingin mencoba sensasi nge mall lewat air saja yang belum pernah saya jumpai di beberapa mall yang pernah saya kunjungi, waktu beroperasi nya Water Taxis ini dari jam 11 am to 10 pm daily. Water Taxis ini merupakan penghubung antara KTM Serdang stasiun dan The Mines Shopping Mall, frekuensi keberangkatan dan kedatangan boat cruise ini setiap 30 menit. Boat ini akan melewati kanal yang terhubung langsung ke danau kemudian masuk ke kanal lagi yang mengarah langsung ke dalam mallnya, didalam mall terdapat pelabuhan kecil sebagai dermaga berlabuh boat cruise ini, jadi saat kita turun dari boat sudah langsung berada di tengah tengah mall nya, keren kan?. Untuk boat sendiri juga nyaman sekali karena tempat duduk untuk penumpang disediakan seperti sofa sehingga menjadi lebih empuk dan nyaman buat duduk, jadi bukan fiber keras gitu ya. Sesampainya di mall memang tidak banyak yang bisa saya lakukan karena dari awal niatnya memang tidak untuk berbelanja tapi hanya ingin mencoba boat cruisenya saja, setelah berkeliling mall dari bawah sampai atas saya pun memutuskan untuk kembali ke Jetty (Pelabuhan) penghubung KTM stasiun Serdang, nah dermaga yang terdapat di mall ini dibagi menjadi dua jalur, satu jalur khusus untuk Ride N Shop dan satu jalurnya khusus yang mau touring berdasarkan paket pilihannya. Untuk ongkos boat cruise meuju KTM stasiun masih sama yaitu 3 MYR dengan lama perjalanan lebih kurang 10 menit, sesampai di dermaga saya langsung menuju KTM stasiun Serdang untuk membeli tiket menuju KL Sentral dengan harga 2.50 MYR.
www.enrymazni.com
Suasana Dalam Mall
www.enrymazni.com
Selfi Dulu
Malam hari nya menjelang pulang ke penginapan, saya menghabiskan waktu ke Twin Tower KLCC dari KL Sentral menggunakan LRT menuju stasiun KLCC, ya disini hanya sekedar cekrek cekrek di bawah Twin Tower dan di area depan KLCC nya ada pertunjukan air mancur juga. Malam ini lumayan rame pengunjung dan bisa saya pastikan semuannya datang dari berbagai negara termasuk saya juga hehehe, Twin Tower merupakan salah satu icon nya Malaysia dan bagi para turis pasti mewajibkan diri untuk datang ke sini. Seperti kebanyakan orang bilang kalau tidak photo di Twin Tower berarti kamu belum ke Malaysia, ungkapan ini sangat kental di telinga bagi para traveler atau turis saat berkunjung ke suatu negara dan wajib mengabadikan moment di salah satu icon nya negara tersebut.

Saya pun tidak ingin berlama lama disni, karena besok pagi harus melanjutkan perjalanan menuju Siem Reap Cambodia dengan pesawat pagi, Siem Reap merupakan salah satu kota yang terdapat di Cambodia yang terkenal dengan wisata Angkor Wat nya, penasaran kan gimana seh keseruan traveling ke Siem Reap? berkeliling keliling ke Angkor Wat nya yang penuh dengan sejarah. Simak ceritanya di tulisan saya berikutnya.
Baca Juga : Wonderful Siem Reap : Angkor Wat Cambodia (Bagian Satu)
 "Keep Traveling Keep Writing"

EnryMazniDotCom -  Welcome to KLIA2 untuk kesekian kalinya *GumamDalamHati* *BiarMiripSinetron2*. Oh ya flashback dulu sebelum landing di ...

EnryMazniDotCom - Welcome to KLIA2 untuk kesekian kalinya *GumamDalamHati* *BiarMiripSinetron2*. Oh ya flashback dulu sebelum landing di KLIA2,  tak sengaja lewat depan rumah mu *Sing* ehh salah kok saya jadi nyanyi seh mmmmm, tak sengaja saat lagi di waiting room bandara Sultan Syarif Qasim 2 Pekanbaru saya bertemu dengan salah satu traveler yang sebenarnya sudah pernah kenal di sosial media tapi belum pernah bertemu secara langsung. Namanya Roky *SebutSajaBegitu* si traveler badai ketjeh luar biasa ini mau terbang ke KL dilanjutkan ke Ho Chi Minh City. Katanya mau explore Vietnam mmmmm berarti trip nya sama dengan saya yang mau ke Mui Ne Vietnam dan Siem Reap Cambodia. Walaupun tujuan kami sama sama ke Vietnam tapi tetap kami tidak bisa ngetrip bareng karena tujuan pertama saya harus terbang ke Siem Reap dulu sementara dia langsung ke Vietnam dengan flight malam dari KLIA2 pada hari yang sama, sambil nunggu boarding kami pun banyak ngobrol dan yang pastinya topik pembicaraan tidak jauh jauh dari destinasi tujuan, share pengalaman traveling dan banyak lagi.
www.enrymazni.com
3 Traveler with 3 Destination
Baca Juga : Solo Traveling
Tiba tiba kami pun harus menghentikan pembicaraan karena sudah di panggil sama mba mba lewat pengeras suara untuk segera boarding. Flight Pekanbaru - Kuala Lumpur memakan waktu lebih kurang 40 menit, dengan ketinggian jelajah 35.000 kaki, terserah kaki siapa saja yang penting di atas permukaan laut ya bukan sungai atau hutan, mmmmm eh itu pesawat kalau terbang dihitung dalam satuan kaki atau meter seh diatas permukaan laut? Ah terserah deh hitung masing masing aja terserah mau dalam satuan kaki, tangan, kepala, centimeter, kilometer, milimeter atau bahkan dalam satuan jengkal *ngoook* *Pusing pula kepala Ides aaaa*.

Penerbangan ini di ketuai oleh Capten Zai*** dan pembantu juru terbang Aja** dan saya pramugara yang bertugas, penerbangan akan mengambil mase kire kire 50 menit, untuk keselamatan anda sile pasang tali keledar, membuka tutup tingkap dengan sepenuhnye, tegakkan sandaran kursi anda kecuali sandaran hidup tidak harus di tegakkan kalau memang sudah lelah *Baper Alert* hahaha, penggunaan peralatan elektronik dan talipon bimbit tidak dibenarkan ketika belepas, mendarat, dan selame penerbangan kerananye akan mengganggu sistem navigasi pesawat ini, penerbangan ini bebas dari asap rokok dan tidak dibenarkan merokok di lavatory karena akan mengaktifkan sistem smoke detector, terima kasih telah terbang bersama kami kapal terbang bertambang murah terbaik Dunia "Now Everyone Can Fly" *CitaCitaJadiPramugara*. Nah pasti tahu kan pesawat apa ne? Pesawat yang selalu jadi kebanggaan para budget traveler seperti saya, gak tahu yang lain.
www.enrymazni.com
KLIA2

Oke saya pun sudah landing dengan soft hahaha, seperti biasa turun dari pesawat saya harus berjalan menuju pintu keluar bandara dan memakan waktu lebih kurang 15 menit sudah termasuk sama proses imgrasi, proses imigrasi tergantung situasi juga kalau lagi ramai maka bakalan nambah lama deh prosesnya karena antrian, after that lanjut ke last check point x ray, sebelum ke foodcourt buat makan siang saya harus ke money changer dulu buat nukar ringgit malaysia (MYR) saya menukarkan 100 USD ke 350 MYR kenapa saya bawa USD karena transaksi di Cambodia nantinya rata rata menggunakan USD padahal mereka punya mata uang sendiri Riel (KHR). Oh ya saran sedikit bagi kita traveler indonesia better bawa mata uang USD untuk di tukarkan ke beberapa mata uang negara tujuan karena menurut saya pribadi rate nya lebih tinggi bila dibandingkan dengan Rupiah (IDR).

Bersama Roky saya pun pergi ke Quizin foodcourt area, tempat ini bisa di temukan satu lantai diatas area kedatangan dan satu lantai dibawah area keberangkatan, makan siang dengan nasi campur seharga 9.50 MYR dan teh tarek es 2.20 MYR *Mahal Seh* karena lapar tidak tertolong lagi ya harus makan *Lebay*, obrolan kami pun bersambung.

Selesai makan saya pun melanjutkan perjalanan ke KL Sentral menggunakan Sky bus, tiket bus bisa dibeli di lantai paling bawah seharga 11 MYR, perjalannya lebih kurang 40 sd 50 menit depend on traffic situation. Tuh kan ada yang Lupaaaaaaaaa!!!!!! *Flashback sebelum proses imigrasi* mmmmm tap tap tap sambil jalan menuju proses imigrasi ketemu sama teman yang sudah kenal di sosial media dan dunia nyata tidak seperti Roky yang baru jumpa di dunia nyata tadi, Onsky atau biasa dikenal dengan panggilan On The Sky ini berencana pergi berlibur juga tujuanya Johor Baharu dan Singapore bareng adek nya dari jakarta dan mereka meeting point di Burger King *Bukan Iklan Ya* mmmmm benar kata pepatah kolor ini sempit ya, eh salah daun kelor *Sampai sekarang saya tidak tahu gimana bentuk daun kelor* ok lupakan daun kelor mendingan cari tahu gimana bentuk 'daun muda'.

Sampai KL Sentral seperti biasa saya harus berjuang beberapa jam untuk mencari lokasi hotel yang sudah saya pesan via booking dot com, saya selalu memanfaatkan situs ini untuk pemesanan hotel / hostel setiap bepergian ke luar maupun dalam, bagi saya pribadi seh banyak kemudahan salah satunya adalah kita bisa melakukan pembayaran di tempat, jadi saran saya sebelum conform bookingan baca detail rincian biaya yang harus dibayar terkadang beberapa penginapan masih ada biaya tambahan seperti tax dan service charge sekian persen. Nah kembali lagi ya, hanya bermodal kan alamat hotel saya pun memulai perjuangan berkeliling area KL Sentral selama ber jam jam dan akhirnya baru ketemu hotelnya dan hal itu sudah lumrah sekali bagi para traveler menghabiskan waktu berjam jam hanya mencari alamat hotel dimana posisinya *Indahnya Dunia Backpacker* dan merupakan salah satu bagian dari tantangan dalam backpacker an, am i right? *Semangat 45*.
www.enrymazni.com
Cekrek Cekrek Di Bukit Bintang

Hari pertama di KL saya tidak kemana mana seh paling malamnya hanya ke area keramaian Bukit Bintang merupakan salah satu spot tourist yang wajib dikunjungi sambil menikmati makan malam di Jalan Alor, untuk mencapai area ini saya menggunakan Monorail dari KL Sentral Stasiun turun di Bukit Bintang Stasiun dengan ongkos 2.50 MYR, kemudian makan di Jalan Alor pesan Tom Yam dan teh tarek es selesai makan hanya berkeliling keliling Bukit Bintang sambil menghabiskan waktu sambil cekrek cekrek an. Kemudian saya pun kembali ke Hotel untuk istirahat karena besok mau mencoba sensasi nge mall dan masuknya menggunakan boat atau water taxi, tetapi jalan utama masuk mall bagi pengguna kendaraan juga tersedia. menurut saya seh ini salah satu daya tarik mall tersebut untuk datang berkunjung. Penasaran kan gimana rasanya masuk mall dengan menggunakan boat dan berhentinya tepat berada di dalam mall tersebut?. 

Sesuai rencana semalam yaitu mencoba sensasi nge mall via jalur sungai, Mall yang mau saya kunjungi namanya The Mines Shopping Mall berada di daerah Seri Kembangan ini membutuhkan waktu tempuh lebih kurang 30 Menit dari Kuala Lumpur, mall ini menjadi berbeda karena mall memiliki akses langsung melalui kanal yang langsung menuju ke dalam mall dan bisa di akses menggunakan water taxis. Akses menuju dalam mall lebih lurang 15 menit dengan menggunakan water taxis tadi. Nah sedikit spoiler tentang The Mines Shopping Mall nya, nanti saya akan cerita lengkap di tulisan selanjutnya dan jangan lupa untuk tetap update artikel di EnryMazniDotCom dengan mengklik banner dibawah ini,
Baca Juga : Sensasi Nge Mall di The Mines Shopping Mall Kuala Lumpur
FYI :
* USD (Dollar Amerika)
* KHR (Kamboja Riel)
* IDR (Indonesia Rupiah)
* KLIA2 (Kuala Lumpur Int'l Airport 2)
* Nukar 100 USD dapatnya 350 MYR
* Cekrek Cekrek (Photo Photo)
* Water Taxi (Boat yang digunakan sebagai taxi untuk menuju Mall)
"Keep Traveling Keep Writing"

EnryMaznidotcom - Tulisan kali ini adalah sambungan cerita saya yang sebelumnya tentang mengulik George Town Penang, Setelah dicerita sebe...

EnryMaznidotcom - Tulisan kali ini adalah sambungan cerita saya yang sebelumnya tentang mengulik George Town Penang, Setelah dicerita sebelumnya saya membagikan sedikit keseruan di pusat keramaian Pulau Penang seperti berkeliling mengunjungi spot spot di area George Town yang sangat terkenal dengan Street Art, Benteng Fort Cornwallis, Esplande, 3D Musem Trick, Museum Camera dan banyak lagi hal hal menarik yang bisa di temui saat ke George Town dan menurut hemat saya untuk berkeliling ke semua area nya hanya membutuhkan satu hari saja sebelum kita meng explorer area wisata Pulau Penang lainnya. Penang sangat memanjakan para pelancong yang haus akan tempat tempat wisata, selain mudah dijangkau Pulau Penang juga masih tergolong salah satu tempat wisata berbudget rendah jadi pelancong yang membawa backpack seperti saya ini juga bisa menginjakkan kaki disini apalagi kalau traveling ala koper.
www.enrymazni.com
Kek Lok Si Temple
Untuk rute saya hari ini hanya ke beberapa tempat di luar George Town, perjalanan ke sana harus menggunakan kendaran, bisa pakai motor (tersedia penyewaan motor) atau menggunakan Rapid Penang, tetapi saya lebih memilih menggunakan Rapid Penang seh selain lebih mudah menggunakan bus ini kita tidak mempunyai beban tanggung jawab jika menggunakan atau menyewa kendaraan bermotor tadi *malas ribet tanggungjawab kalau ntar tu motor sewaan hilang* hahaha. Lagi pula kenapa saya tidak menggunakan motor karena saya hanya akan mengunjungi dua buah spot wisata saja dan kebetulan rute bus yang akan saya gunakan memang mempunyai jalur ke area wisata tersebut. Tapi kalau teman teman ingin berkeliling Pulau Penang dari matahari terbit sampai matahari terbenam saya sarankan lebih baik sewa kendaraan bermotor saja yang pastinya akan membuat langkah kita lebih leluasa. Untuk penyewaan kendaraan bermotor saya sebenarnya juga kurang tau pasti tapi jika bertanya sama resepsionis hotel tempat menginap pasti mereka akan memberikan tempat rekomendasi untuk penyewaan motor.
www.enrymazni.com
Kek Lok Si Temple Di Perbukitan
Baca Juga : George Town Penang : World Heritage By UNESCO
Tujuan pertama saya pagi ini menuju tempat peribadahan umat budha yaitu Kek Lok Si Temple yang berada di Air Hitam dan menjadi pusat tujuan para pelancong, Kuil Kek Lok Si Temple ini merupakan salah satu Kuil yang terbesar di Malaysia bahkan di Asia Tenggara loh dan yang menjadi daya tarik dari Kuil ini adalah patung Dewi Kuan Yin yang besar dan terdapat Pagoda setinggi tujuh tingkat dan dikenal dengan Pagoda Sepuluh Ribu Budha. Untuk menuju ke Kuil Kek Lok Si ini kita bisa menggunakan Rapid Penang dan naik dari terminal bus nya yang di kenal dengan sebutan Komtar, Komtar adalah nama tempat perhentian bus Rapid Penang yang melayani ke berbagai rute tujuan di Pulau Penang. Ingat menggunakan bus di Pulau Penang ini sebaiknya membayar ongkos dengan uang pas karena jika tidak jangan harap ada kembaliannya tidak percaya? coba saja sendiri hehehe *maksa*. Perjalanan saya menuju Kuil melalui perhentian bus komtar menggunakan bus no 204 dengan lama waktu tempuh lebih kurang 40 menit dan silahkan bayar ongkosnya lebih kurang 2 MYR dan kita akan diantar langsung di persimpangan jalan menuju Kuil Kek Lok Si ini, karena Kuilnya berada di atas perbukitan jadi saat kita pertama turun dari bus sudah langsung keliatan itu Kuilnya
www.enrymazni.com
Kolam Kura Kura

Sebelum sampai ke area Kuil kita akan melewati perbukitan yang dipenuhi dengan kios kios penjual souvenir khas Penang, jadi kita tidak akan terasa capek saat menanjak naik karena sambil jalan kita bisa lihat lihat berbagai macam souvenir yang nantinya sebagai oleh oleh buat keluarga dan teman teman dekat di rumah. Ketika pertama menginjakkan kaki setelah melewati kios kios tadi kita telah sampai di Ground Temple nya terdapat sebuah kolam kura kura berjumlah ratusan ekor, kemudian saya melanjutkan ke bagian Mid Temple merupakan area utama di Kuil Kek Lok Si ini saya pun mulai berkeliling keluar masuk ke beberapa tempat yang ada disini, area selanjutnya adalah hilltop atau area tertinggi di Kuil ini. Untuk menuju ke atas kita harus menggunakan lift seperti box yang berjalan diatas rel dan lift ini berada di dalam toko souvenir dan lokasinya sedikit terpojok, dengan membayar sekitar 4 MYR for return tapi sayang saat ke sini saya tidak melanjutkan ke atasnya padahal di bagian tertingginya terdapat Patung Dewi Kuan Yin, saya mengutungkan niat dikarekan antrian para pengunjung yang mau ke atas sangat panjang dan lift box pengangkut pun cuma satu jadi benar benar harus bergiliran untuk menuju ke puncak nya.
www.enrymazni.com
Mid Temple Area
Kuil yang berada diatas perbukitan ini memberikan saya pemandangan yang berbeda setelah lumayan capek berkeliling keliling area Kek Lok Si Temple ini, sejenak sembari beristirahat di depan Kuil saya disuguhkan dengan pemandangan perumahan perumahan penduduk dan beberapa bangunan bertingkat dengan kehijauan pohon pohon tertata rapi dan perbukitan lainnya yang berada di sekitar Kuil ini, sekilas tampak hampar lautan di balik gedung gedung tinggi di hadapan saya. Selesai beristirahat saya pun melanjutkan perjalanan ke rute selanjutnya yaitu Penang Hill atau Bukit Bendera, jalan turun dari lokasi Kuil masih melalui jalur saat yang sama yaitu melewati kios kios souvenir sembari melihat lihat barang barang yang mau dibawa sebagai ole ole nantinya, di kios kios ini rata rata penjualnya adalah warga peranakan atau masyarakat china mereka melayani para pembeli dengan sangat ramah.
www.enrymazni.com
Pagoda 10.000 Budha
Bagi para traveler yang berkunjung ke Penang nantinya atau yang sudah beberapa kali ke Penang, Kuil Kek Lok Si ini harus masuk dalam list itinerary kamu ya. Berikut nya saya akan berbagi cerita tentang Penang Hill, ini merupakan salah satu tempat yang wajib kita kunjungi juga loh. Pengen merasakan naik kereta dengan kemiringan 45 derajat menajak perbukitan? Penang Hill jawabannya.
"Keep Traveling Keep Writing"

EnryMaznidotcom -  Malaysia, ya negara tetangga yang menjadi salah satu tujuan wisatawan khususnya masyarakat Indonesia, termasuk saya ada...

EnryMaznidotcom - Malaysia, ya negara tetangga yang menjadi salah satu tujuan wisatawan khususnya masyarakat Indonesia, termasuk saya adalah salah satu pengunjung setia negara tersebut. Bisa dibilang setiap tahunnya pasti saya mengunjungi negara ini, dan pastinya bukan urusan kerjaan ya. Negara ini memiliki banyak daerah daerah yang bisa kita kunjungi selain Kuala Lumpur, salah satunya adalah Pulau Penang. Pulau yang  merupakan bagian dari negara Malaysia yang terkecil setelah Perlis dan menjadi urutan pertama jika dilihat dari kepadatan penduduknya. Kota utama di Penang adalah George Town yang menjadi salah satu Bandar terbesar di negara Malaysia, selain George Town di Penang juga terdapat daerah Balik Pulau, Butterworth merupakan salah satu tempat wisata di Pulau ini dan tentunya masih banyak tempat tempat wisata lainnya yang terdapat disetiap sudut Pulau Penang Malaysia ini. Untuk menuju Penang sebenarnya banyak transportasi yang bisa kita gunakan seperti menggunakan kereta api atau KTMB, Bus, dan pesawat udara dari Kuala Lumpur maupun beberapa daerah yang sudah mempunyai direct flight ke Pulau Penang. Karena ini perjalanan kedua kalinya saya tidak menggunakan kereta api seperti sebelumnya tetapi lebih memilih menggunakan pesawat "merah" milik Malaysia dan kebetulan ongkosnya dapat murah sekali.
www.enrymazni.com
Welcome To Penang
Penang atau pulau Penang yang berada di semenanjung Malaysia ini membuat saya untuk datang berkunjung kembali, walaupun sudah kedua kali menginjakkan kaki disini, tapi daya tarik Penang memang sungguh sungguh mempesona bagi seorang pejalan seperti saya ini. Daerah yang di nobatkan UNESCO sebagai World Heritage Site ini memang menjadi daya tarik sendiri untuk parawisatan melancong ke sini, sebut saja salah satu daerah George Town nya yang memiliki beberapa area yang tidak boleh dilewatkan begitu saja. Salah satunya adalah berburu Street Art yang banyak ditemui didinding dinding rumah warga atau dinding dinding sekitaran area George Town seperti di lebuh Chulia, lebuh Pantai, Lebuh Armenian, Lebuh China dan lain lainnya. Tidak heran saat datang ke sini kita bakal disuguhi pemandangan orang orang yang mondar mandir berbalik arah dan memasuki gang gang kecil untuk berburu berbagai macam Street Art nya, saran saya seh untuk berkeliling berburu Street Art lebih baik berjalan kaki pada jam 15.00 kebawah karena cuaca sudah tidak terlalu panas jadi bisa lebih menikmati suasana jalan nya sambil menunggu petang menjelang. Sebenarnya selain berjalan kaki di area ini banyak tersedia penyewaan sepeda dari sepeda tunggal sampai sepeda yang bisa ditunggani ramai ramai, *goes bejak*.


www.enrymazni.com
Salah Satu Street Art
Street Art adalah salah satu spot yang sangat diincar oleh wisatawan saat datang ke Penang, selain itu di George Town juga terdapat beberapa spot lainnya seperti Esplanade bagi yang ingin menghirup udara segar laut dan jalan jalan santai, ada benteng tua Fort Cornwallis peninggalan kapten dari Perancis kemudian monument War Memorial, coba singgah ke Penang Peranakan Mansion yang memiliki koleksi barang barang antik peninggalan baba nyonya sebutan untuk peranakan di Malaysia. Untuk malam hari kita bisa bersantai sambil menikmati malam di area pinggiran laut di Esplanade, disini bisa kita jumpai pemusik jalanan yang menghibur para pengunjung yang ingin menghabiskan malam santainya, selain itu juga ada jasa pijit kaki yang berjejer sepanjang area ini dan pada saat saya berada disana banyak para pengunjung yang memanfaatkan jasa mereka apalagi dipijit sambil menikmati tiupan angin malam laut.
www.enrymazni.com
Gerbang Benteng Gort Cornwallis
www.enrymazni.com
Foot Reflexy Di Pinggir Laut
Untuk penginapan Penang banyak tersedia hotel / hostel dari harga termurah sampai harga termahal, jadi kalian tinggal pilih saja. Salah satu penginapan yang saya gunakan adalah Little India Heritage Villa dari namanya pasti sudah ketebak dunk yang punyanya adalah orang India dan penginapan nya terletak sangat strategis di tengah tengah George Town area dan kemana mana bisa berjalan kaki, di lokasi penginapan juga ada salah satu Mesjid bersejarah yang dikenal dengan Masjid Kapitan Kling tepatnya berada di Lebuh Pitt, mesjid yang tertua di Pulau Penang ini dan asal mula dibangun oleh tentara syarikat India Timur saat pertama kali mereka sampai di Pulau Penang ini sekitar pada abad ke 18. Kebetulan saat saya berkunjung ke sini di mesjid Kapitan Kling sedang berlangsung acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW oleh masyarakat setempat atau mereka menyebutnya dengan "Maulidus Rasul", walaupun saya tidak ikut nimbrung langsung acaranya didalam  mesjid tapi setidaknya saya bisa berbaur langsung di tengah keramaian arak arakan rombongan yang mau memasuki mesjid dan menjadi akan menjadi kenangan yang tidak terlupakan, keesokan harinya saya juga menyempatkan untuk datang kembali ke Mesjid Kapitan Kling ini dan lagi berlangsung acara nikahan orang India tidak mau kehilangan kesempatan yang langka ini dunk saya mintak izin sama salah satu penjaga mesjidnya untuk masuk dan menyaksikan secara langsung.
www.enrymazni.com
Mesjid Kapitan Kling
Selama beberapa hari di sini saya masih merasa kurang, maunya seh bisa extend beberapa hari lagi karena masih banyak yang harus di jelajahi, selain banyak tempat menarik transportasi di sini sangat memudahkan kita untuk berkeliling keliling seperti bus bus Rapid Penang yang menjangkau ke seluruh Penang, Rapid Penang ada juga yang free loh alias gratis merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh pemerintah daerah nya dan pasti bus ini banyak di tunggui oleh para turis untuk menjelajahi Penang, salut banget sama pemerintahanya yang benar benar memperdulikan rakyat dan para pelancong. Di George Town terdapat satu terminal bus yang biasa di kenal dengan Komtar, disini adalah pusat bus rapid penang yang akan melayani ke semua rute rute wisata di Pulau Penang. Saran saya seh kalau menggunakan bus di Penang kita harus menyediakan atau membayar ongkos dengan uang pas karena kembalian ongkos tadi tidak ada kembaliannya hehehe. Satu lagi fasilitas umum yang saya temui di pinggir jalan utama ruko ruko yaitu mesin air minum isi ulang jadi saya bisa lebih menghemat pengeluaran untuk belanja air mineral, saya pribadi seh kalau lagi traveling sering membawa botol minum karena selain bisa berhemat beli air yang harganya beberapa ringgit mendingan saya mencari fasilitas umum air minum gratis yang biasanya banyak disediakan di tempat tempat keramaian, nah tapi fasilitas air minum yang saya temui di Penang ini tidak gratis walaupun harus bayar untuk mengisi 1.5 liter air seharga 20 sen tapi ini masih dibilang murah sekali bila dibandingkan dengan membeli air mineral seharga 1 atau 2 MYR, jadi kesimpulannya beberapa hari disini saya hanya memilih air isi ulang ini lebih hemat, murah dan banyak. Kebetulan lokasinya Water Station nya tidak jauh dari tempat penginapan saya.
www.enrymazni.com
Water Station


Selain beberapa tempat yang sudah saya sebutin diatas tadi, George Town masih mempunyai tempat tempat wisata lainnya yang jangan sampai tidak dikunjungi seperti Penang 3D Trick Art Museum, Upside Down Museum, Made In Penang Interactive Museum, Penang Museum, St George's Anglican Church, Sri Mahamariamman Temple, The Camera Museum, Khoo Kongsi dan masih banyak lagi yang bisa kita jumpai di George Town ini. Untuk urusan makan tidak perlu khawatir karen banyak tersedia berbagai macam jenis masakan salah satunya adalah yang saya singgahi resto India dan pastinya halal serta harga nya tidak membuat kantong saya bolong hahaha. Salah satu kesukaan saya kalau bertandang ke resto India adalah teh tarik nya bisa bisa minum sampai dua gelas untuk makananya mereka sendiri jujur masih kurang cocok sama lidah padang saya ini masih susah untuk kompromi tapi itu tidak membuat saya untuk mengurung niat saya mengunjunginya karena saya suka sekali sama roti prata dan kuah karinya saja hahaha.
www.enrymazni.com
Teh Tarik Dingin
Hari berikutnya saya akan melanjutkan jelajah di luar area George Town seperti Penang Hill atau Bukit bendera, Kek Lok Si Temple dan mengunjungi pusat jajanan malamnya di area Gurney Plaza dikenal dengan Gurney Drive Hawker Center. Ceritanya akan saya lanjutkan di Postingan berikutnya ya.
Keep Traveling Keep Written

Sebenarnya sudah lama sekali tidak mengunjungi sungai hijau bangkinang ini, terakhir seingat saya seh tahun 2013 tepatnya bulan Agustus. P...

Sebenarnya sudah lama sekali tidak mengunjungi sungai hijau bangkinang ini, terakhir seingat saya seh tahun 2013 tepatnya bulan Agustus. Perjalanan dadakan alias tidak terencanakan ini bareng sama teman teman komunitas Backpacker Pekanbaru #BPKU dan tidak membutuhkan waktu berhari hari untuk menikmati keindahan dan beningnya air sungai ini, cukup 1 - 1.5 jam perjalanan dari kota Pekanbaru dengan menggunakan kendaraan pribadi kalau kendaraan umum mungkin bisa lebih ya, kenapa di sebut dengan sungai hijau? kalau diperhatikan diarea aliran sungai tidak tampak tumbuh rerumputan yang menghijau. Ternyata sebutan sungai hijau diambil dari aliran air sungai yang kehijauan dan bening hasil dari 'penampakan' lumut dan ganggang di dalam air. Nah bagi warga sekitar kota Bangkinang banyak menghabiskan weekend atau hari liburnya bersama keluarga atau teman teman untuk hanya sekedar berenang berenang manja, tidak ketinggalan juga dunk warga Pekanbaru yang ingin sejenak menghilangkan rasa jenuh beraktifitas di kota.

Bangkinang
Mari kita mengenal ibukota Kabupaten Kampar dulu ya sebelum plesiran ke sungai hijaunya, tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak jadi, tak jadi maka tak ada, tak ada makanya tak....... (apa apaan ini =,gak nyambung). Salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Riau adalah Kabupaten Kampar dengan pusat pemerintahannya berada di Kota Bangkinang berjarak lebih kurang 60 KM dari Ibukota Provinsi Riau yaitu kota Pekanbaru, Bangkinang merupakan salah satu kota lintasan atau penghubung ke Provinsi Sumatera Barat jadi tidak heran bahasa daerah antara Bangkinang alias dikenal dengan bahasa Ocu hampir mirip dengan bahasa minang kabau. Salah satu budaya yang terkenal di Bangkinang adalah tradisi Balimau Kasai, tradisi yang sudah turun temurun ini dan dilakukan satu hari sebelum menjalankan ibadah puasa untuk info detail tradisi Balimau Kasai teman teman bisa tanya om google ya. Di kota Bangkinang juga terdapat Mesjid Raya Bangkinang atau dikenal dengan Islamic Center pusat islami kota ini
www.enrymazni.com
Sungai Hijau Bangkinag
Sungai Hijau
Ok kita kembali ke sungai hijau, ini untuk kedua kalinya saya berkunjung ke sungai hijau kebetulan pas lagi balik ke Pekanbaru untuk liburan semester ganjil pertama ku, kali ini saya ditemani sama teman BCC Traveling sebut saja dia Hyng salah satu travelmate saya ke beberapa tempat baik dalam maupun luar. Sebenarnya ini bisnis trip seh karena saya memang ada urusan ke Dinas Kesehatan Kab.Kampar, selama perjalanan menuju Bangkinang saya melewati beberapa desa yang lagi kena musibah banjir memang waktu itu lagi musim hujan dan menurut saya seh desa desa tersebut memang sudah langganan bajir tahunan. Perjalanan saya pun tidak selancar seperti biasanya dalam hal ini melebihi dari waktu tempuh standar dikarenakan badan badan jalan menjadi tempat berkumpulnya warga warga yang terkena musibah banjir, lihat saja sepanjang jalan beberapa kilometer berjejer lemari lemari, kulkas, meja meja barang barang milik warga yang berhasil diungsikan alias diselamatkan pemiliknya, saya pun hanya bisa perlahan lahan memacu laju kendaraan karena sepanjang area kena banjir terjadi macet panjang dari dua arah jalan yang otomatis membuat jarak tempuh menjadi semakin lama.
Baca Juga : Tempat Wisata Alam Garut
Urusan saya ke kantor Dinkes tidak membutuhkan waktu lama, hehehe dan sebelum menuju lokasi pemandian ini saya mengajak teman untuk makan siang di salah satu warung makan favorit saya jika ke Bangkinang, selesai urusan perut saya langsung tancap gas dan kayaknya sudah tidak sabaran banget pengen nyemplung nyemplung indah dibeningnya air sungai hijau ini, selain airnya bening lokasi sepanjang aliran sungai pun teduh banget karena berada tepat di perkebunan karet yang pohonnya menjulang tinggi dan rindang. Karena saya berkunjung di weekdays suasana sungai hijau memang terlihat sepi pengunjung jadi kami bisa bebas menikmati air sepanjang aliran sungai. Untuk masuk ke lokasi sekarang sudah di kenakan tarif retribusi sebesar Rp 5000 dan kendaraan kita pun sudah bisa nangkring di pinggiran pinggiran aliran sungai, tidak butuh waktu lama lama untuk segera nyebur karena saya langsung menggunakan pakaian yang sudah melekat saat itu kan ada bawa pakaian ganti,hehehe ya sudah langsung nyeburrrrr aja deh. Sungguh nikmatnya bisa berendam lama lama dalam air pantesan saja kalau anak anak betah banget kalau sudah ketemu air sampai sampai tidak mau keluar dari air kalau belum di teriakin emaknya (pengalaman hehehe). Tapi saya bukan anak kecil lagi ya yang harus diteriakin emak dulu baru keluar dari air hehehe, tidak banyak seh aktifitas yang bisa dilakukan saat berenang di sungai ini karena sungainya dangkal jadi jangan harap kamu kamu bisa salto salto atau mau lonjat indah dari batang kayu pepohonan.
www.enrymazni.com
BCC Traveling : Enry and Hyng
Karena sudah dikelola tempat ini menjadi lebih bersih dan tertata rapi, bisa kita lihat dibeberapa tempat disediakan tong sampah supaya para pengunjung tidak membuang sampahnya ke dalam sungai nantinya ini terbukti dari sungainya yang menurut saya bersih dari sampah sampah makanan, selain itu juga ada fasilitas kamar ganti yang sudah disediakan oleh pengelola juga terdapat beberapa warung yang menjual beberapa makanan ringan dan minuman minuman dingin. Semoga sungai hijau ini tetap menjadi tempat wisata alam bagi masyarakat bangkinang khususnya serta masyarakat Provinsi Riau juga tentunya, dengan tetap menjaga kebersihan lokasi dari sampah yang akan menjadi daya tarik untuk wisatawan luar kembali lagi ke sini. Karena harus segera cepat cepat pulang ke Pekanbaru mengingat pasti bakalan macet karen musibah banjir tadi saya pun segera berkemas kemas dan ganti pakaian walaupun sebenarnya masih ingin berlama lama didalam air.

Perjalanan Panjang Ke Pekanbaru
Pengen nangisssss, pengen marahhhhh pengen nge bom tu kendaraan kendaraan yang didepan semuanya, aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa kesal dalam hati. mmmm sudah ku duga aku terjebak, aku terjebak dalam antrian panjang kendaraan berkilo kilo meter dari pintu masuk utama kota Bangkinang padahal lokasi banjir tadi yang saya lewati itu masih jauhhhhhhhhh bangettttttt tauuuuuuuuuu tapi macetnya sudah sampai sini, alhasil perjalanan saya menuju kota Pekanbaru dari garis start kota Bangkinang bermula pada jam 16.00 bisa nebak gak kira kira jam berapa saya tiba di Pekanbaru? 1 jam, 2 jam 3 jam? Big No lah, seyogyanya perjalanan normal antara 1 sd 2 jam tapi hari ini saya membuat rekor baru yaitu 6 jam perjalanan, mudah mudahan bisa tercatat sebagai rekor Muri atau Guinness World Records sebagai perjalanan terlama yang seharusnya bisa di tempuh dengan waktu 1 sd 2 jam. Kesal seh tapi mau bagaimana lagi ya jalan terdekat dan satu satunya hanya lewat jalan macet ini jadi saat melewati macet terpaksa saya harus numpangi 'sabar' ke dalam kendaraan kami hehehe jadi betiga deh. Akhirnya dengan penuh kesabaran saya berhasil bertahan dan melewati tahap ujian yang memang benar benar menguji kesabaran.

Jadi, sekarang kita sudah saling tahu kan kalau di Riau juga mempunyai salah satu wisata alam pemandian di sungai hijau dan dekat dengan kota Pekanbaru, walaupun kota Pekanbaru masih minim banget untuk lokasi wisata alam tidak seperti Provinsi tetangga yang memang terkenal dengan keindahan alamnya ya Sumatera Barat. Tapi bagi yang butuh lokasi wisata alam yang tidak memerlukan waktu berhari hari kita bisa kok mengunjungi sungai hijau ini, kan lumayan bisa menghabiskan weekend bersama keluarga tercinta atau bersama teman teman se genk. Nah untuk berlibur siapa bilang harus mahal mahal segera kunjungi sungai hijau bangkinang ini.
"Keep Traveling Keep Writing"

Sebenarnya secara pribadi saya suka banget dengerin orang sunda ngomong, apalagi intonasi dan aksennya yang lembut adem banget didengar, ...

Sebenarnya secara pribadi saya suka banget dengerin orang sunda ngomong, apalagi intonasi dan aksennya yang lembut adem banget didengar, tapi sayang saya sampai detik ini belum bisa bahasa sunda hahaha padahal punya teman kuliah asli Garut, bisanya hanya ngomong beberapa kata "Sabaraha' , Saha', kumaha' dan kata kata pendek lainya. Apalagi waktu saya ngetrip ke Garut bareng teman teman kampus senang banget bahkan setiap dia ngomong sunda sama teman temannya saya suka perhatian dan senyum senyum sendiri karena itu tadi bahasa nya membuat suasana hati jadi adem, damai dan saya tidak tahu mengapa bisa begitu.

Bicara soal Garut dan aksen sunda nya, pada perjalanan yang saya sebut "Garut Trip With RMIK" ini saya bersama teman teman kampus lainnya 9 orang diajak untuk berlibur ke rumahnya di kampung Cihideung desa Sukatani, ini kesempatan dunk bagi saya untuk mengexplore Garut walaupun punya kesempatan beberapa hari. Nah Kalau ke Garut apa yang terbayang dalam benak kita semua? Ya dodol garut cemilan zaman dulu atau ole ole yang sering dibawa kalau ada keluarga atau teman yang pulang dari Jakarta, nah ini ne sampai sekarang saya masih berfikir kerassssss kenapa ole ole zaman dulu kalau pulang dari Jakarta yang dibawa adalah dodol garut dengan kemasan kotak berwarna merha perpaduan putih, sementara kita tahu dodol garut berasal dari daerah Garut Jawa Barat, ah sudahlah yang penting dapat ole ole Jakarta hahaha, selain dodol Garut juga mempunyai tempat wisata alam.
www.enrymazni.com
RMIK Goes To Garut
Perjalanan menuju Garut menggunakan bus dari terminal kampung rambutan, disini banyak sekali kita jumpai bus bus ke berbagai tujuan di pulau Jawa, salah satunya bus yang akan saya tumpangi malam ini. Ongkos nya Rp 65.000 untuk sekali jalan, bus dengan fasilitas AC dan TV ini menurut saya cukup nyaman walaupun susunan kursinya per baris 2 - 3 dan sedikit sempit bagi saya karena sayan ukuran badan saya tinggi tapi saya tetap enjoy menikmati selama perjalanan. Waktu tempuh normal lebih kurang 5 jam tetapi waktu itu saya hampir 7 jam dikarenakan long weekend alhasil selama perjalanan kena macet, Pukul 03.30 saya akhirnya saya sampai di Garut.Untuk tempat wisata alam pertama saya dengan teman teman lainnya adalah mengunjungi Kawah Putih nya Garut atau biasa di kenal dengan Talaga Bodas, untuk akses ke Talaga Bodas menggunakan angkutan umum sebenarnya saya tidak mengetahuinya secara pasti karena saya dan beberapa teman lainnya menyewa mobil Carry yang kebetulan punya nya saudaranya tuan rumah alias salah satu teman trip saya tadi.

Medan jalan menuju lokasi Talaga Bodas sedikit extreme karena jalannya menanjak perbukitan, biaya masuk lokasi dikenakan Rp 5.000 per orang. Walaupun saat saya sampai ke lokasi cuaca kurang bersahabat alias hujan tetapi tidak mengurungi niat saya untuk tidak lanjut alhasil saya harus berjalan kaki sambil kehujanan menuju lokasi wisata tersebut, lamanya lebih kurang 15 menit kita sudah langsung disuguhi pemandangan sebuah kawah putih dengan birunya air. Disekitar Talaga Bodas bau berelang sangat menyengat hidung yaaa namanya juga lokasi pergunungan, setelah menikmati indah nya si kawah putih tadi saya melanjutkan ke lokasi tempat kolam pemandian air panasnya, nah ini ne yang membuat kami semua menjadi lebih semangat karena habis dingin dingin kehujanan kita semua bisa memghangatkan kembali badan sambil berendam di kolam pemandian air panasnya.
www.enrymazni.com
Kolam Pemandian Air Panas, Talag Bodas
Sore hari ini memang tidak banyak para wisatawan lainnya yang berkunjung ke Talaga Bodas dan kolam pemandian air panasnya, mungkin dikarenakan hujan jadi membuat beberapa pengunjung menjadi malas untuk datang ke sini. Kolam pemandian air panasnya terdapat beberapa tempat jadi kita bisa memilih mau berendam di kolam mananya, berendam di kolam pemandian ini membuat saya ingin berlama lama menikmatinya tapi dikarenakan saya sudah kesorean hampir menjelang maghrib jadi kami semua memutuskan untuk segera menyudahinya maklum lokasinya di tengah hutan dan kami masih harus berjalan kaki menuju lokasi awal dimana mobil kami parkir, karena kami semua harus segera balik karena tidak membawa persiapan senter lagipun tidak baik berlama lama dilokasi saat hari sudah masuk malam dan juga berdasarkan cerita orang tempatnya mengandung mistik.
Baca Juga : Sungai Hijau Bangkinang
Sesampai di rumah saya pun beristirahat untuk melanjutkan ke tempat wisata alam esok harinya, rencana nya besok saya akan berkunjung ke perkebunan teh Satria dan lokasinya tidak jauh dari tempat tinggal saya jadi tidak perlu menggunakan kendaraan hanya cukup berjalan kaki menuju lokasi, perkebunan teh ini tepatnya berada di depan rumah teman saya yang menjulang indah di sepanjang perbukitan saat mata memandang dari lantai dua rumah. Tidak perlu persiapan apa apa untuk menuju ke sini yang terpenting stamina harus dijaga dengan tidur yang cukup hehehe, pastinya kan? Pagi sekitar pukul 08.00 an saya sudah mulai menuju ke area perkebunan teh, sebenarnya semua perkebunan teh dasarnya nya sama tetapi yang namanya menikmati keindahan alam dari atas perbukitan kebun teh itu yang berbeda dan tidak membosankan, ya kan? Alam itu sangat indah diciptakan oleh tuhan untuk umatnya, udara nya segar, suasanya tenang, hati pun serasa tentram saat duduk santai di puncak tertinggi perkebunan ini apalagi cuaca pada saat itu sangat cerah sehingga birunya langit menambah keindahanya.
www.enrymazni.com
Perkebunan Teh Satria Bersama Modelnya
Pagi ini saya tidak melihat para pemetik daun teh wara wiri dilorong lorong kebuh teh ini, apa saya yang kepagian datang atau orang orang nya sudah selesai memetik daun teh nya, ahhh sudah lah yang penting kesejukan dan segarnya udara perkebunan ini membuat kami semua selalu happy dan menghilangkan sejenak kejenuhan aktifitas kampus, liburan ini harus benar benar di nikmati sebelum kembali ke aktifitas dan hingar bingar ibu kota Jakarta, sesekali saya melihat beberapa warga setempat memikul kayu bakar sebagai kebutuhan memasak mereka, senang melihat aktifitas di pedesaan seperti ini sekitar 2 sd 3 orang ibu ibu sambil membawa kayu nya dan saya pun menyapa mereka dan mereka pun membalas nya sangat ramah, itulah salah satunya saya sangat suka dengan bahasa sunda yang tutur dan intonasi nya sangat lembut tadi.
Nonton Juga Video : Wow Indahnya Kebun Teh Garut
Menjelang siang saya pun kembali ke rumah beristirahat dan makan siang, kebetulan selesai zuhur dimesjid dekat rumah teman saya ada acara lomba bagi anak anak sekitaran mesjid dan si bapak salah satu panitia acara dan meminta saya dan teman lainnya untuk mengabadikan moment moment selama acara berlangsung, acara yang diperlombakan pun bermacam macam dan salah satunya adalah lomba membaca ayat ayat pendek al quran, acara ini di kategorikan khusus untuk anak anak dan menurut si bapak mereka dari keluarga keluarga mampu, dengan senang hati saya dan beberapa teman untuk ikut berpartisipasi sebagai tukang photo nya, senang banget melihat kecerian dan kelecuan mereka saat tampil apalagi saat di potret masing masing pesertanya dengan berbagaj ekpresi malu malu,hehehe
www.enrymazni.om
Photo Bersama Usai Perlombaan
Selesai acara saya dan teman lainnya melanjutkan ke pasar Garutnya untuk mencari ole ole khas Garut salah satunya tadi adalah dodol garut yang sudah sangat terkenal dari saya kecil dulu, siapa yang tidak kenal dengan dodol garut merk PICNIC. Walaupun sampai sekarang saya masih kurang suka dengan dodol tapi masih ada beberapa jenis makanan yang di produksi oleh daerah Garut yaitu Cokelat Chocodot. Memang tidak banyak yang bisa saya temui ole ole khas garut mungkin karena waktu bekunjungnya dimalam hari jadi tidak sempat untuk berkeliling ke beberapa pusat ole ole nya, karena malam nya harus buru buru harus balik ke Jakarta.

Bus ke Jakarta dari terminal Garut selalu ada sampai tengah malam dan saya pun mengambil bus malam nya supaya bisa sampai subuh di Jakartanya dan bisa untuk langsung berisitirahat di hari minggunya, walaupun hanya beberapa hari di Garut tapi cukup melelahkan juga. Untuk ongkos bus balik ke Jakarta nya Rp 65.0000 per orang, perjalanan malam menuju ibu kota kami semua manfaatkan untuk beristirahat tidur. Terima kasih banyak untuk teman saya Fajar beserta bapak dan ibu yang telah sudi menerima kami di rumahnya mohon dimaafkan kalau beberapa hari di sana kami merepotkan bapak dan ibu semoga kami bisa kembali lagi ke Garut untuk tujuan wisata lainnya dan jangan kapok ya Fajar untuk ngajak kami stay di rumah nya lagi. 

Purwakarta, yaaaa tulisan ke tiga ini saya akan membagikan cerita lanjutan yang sebelumnya berjudul Perjalanan Singkat Ke Purwakarta dan...

Purwakarta, yaaaa tulisan ke tiga ini saya akan membagikan cerita lanjutan yang sebelumnya berjudul Perjalanan Singkat Ke Purwakarta dan Purwakarta : Kemegahan Pertunjukkan Air Mancur Sri Baduga dalam dua tulisan sebelumnya saya sudah menginformasi kereta api menuju Purwakarta, penginapan yang strategis dan pastinya sesuai dengan kantong backpacker, kemudian ada juga pertunjukkan air mancur di taman sri baguda plus kulineran khas daerah ini yaitu sate maranggi, pada kesempatan kali ini saya akan menulis tentang keindahan waduk jatiluhur yang membuat saya ingin berlama lama disana ketika mendapati pemandangan yang indah sekali di waduk tersebut.

Pagi yang cerah untuk memulai aktifitas saya hari ini ke waduk jatiluhur yang sudah familiar di telinga kita, setelah urusan cek out hotel beres saya menuju sebuah persimpangan dimana tempat naik angkutan umum menuju waduk jatiluhur nantinya. Berdasarkan informasi yang teman teman saya dapat bahwa angkutan umum menuju waduk jatiluhur bisa di tempuh dengan menggunakan angkot berlabel no 03 cukup membayar sebesar Rp 4000 kemudian turun di simpang Ciganea untuk melanjutkan menaikki angkutan dengan no 11, nah karena agak sedikit jauh ongkosnya sekitar Rp 7000 - Rp 8000 dengan lama perjalanan lebih kurang 30 menit.


Mengenal Waduk Jatiluhur

Waduk jatiluhur juga dikenal dengan sebutan Bendungan jatiluhur, Bendungan ini merupakan bendungan terbesar di Indonesia yang dibangun pada tahun 1957. Waduk jatiluhur ini merupakan waduk yang multi fungsi untuk kehidupan masyarakat setempat, selain untuk PLTA waduk ini menjadi sumber air baku air minum, sumber air irigasi persawahan masyarakat, budi daya perikanan serta pengendali banjir. Waduk jatiluhur terletak di sebuah kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat, waduk yang merupakan sumber aktifitas masyarakat tidak hanya sebatas itu saja, karena di waduk jatiluhur ini juga terdapat tempat rekreasi atau wisata bagi penikmat keindahan alam, disini disediakan beberapa fasilitas hotel dan bungalow yang memadai, lapangan tenis, bar, bilyard, perkemahan, kolam renang dan banyak lagi. Nah bagi yang membutuhkan tempat atau ruang pertemuan dengan pemandangan yang ciamikkk di salah satu resort yang berada disini juga menyediakannya, hayokk kapan lagi coba menikmati suasana meeting sambil memanjakan mata dengan view yang terbentang sepanjang waduk tersebut.

www.enrymazni.com
Waduk Jatiluhur
Waktu berkunjung yang bagus menurut saya adalah di pagi hari, selain tidak panas pemandangan diwaktu pagi sangat bagus serta para pengunjung lainnya juga belum ramai alias belum pada datang, jadi kita bisa lebih santai menikmati alam nya tanpa harus berebutan spot spot photo atau suara teriak teriakkan sesama pengunjung yang bagi saya sangat mengganggu untuk tempat yang setenang ini. Karena waktu berkunjung ke sini saya dan teman lainnya keadaan waduk nya masih sepi banget alias belum ada orang lain, memang tidak banyak yang saya lakukan saat berkunjung ke sini, saya hanya duduk sambil memandang lepas ke arah waduk menikmati pemandangan di ujung waduk yang terdapat jejeran bukit bukit serta rumah rumah penduduk di pinggiran wadukj atiluhur ini. Saya dan teman hanya menghabiskan waktu sambil ngobrol ngobrol sementara teman yang satunya sudah memulai aksinya dengan mengelilingi beberapa area yang tidak jauh dari lokasi saya duduk.
www.enrymazni.com
Salah Satu View Di Waduk Jatiluhur
Sekarang waktu saya untuk berkeliling ke beberapa area yang terdapat di waduk ini, ada apa saja seh di Waduk jatiluhur ini? oke pertama saya menelusuri ke bagian pinggiran waduk disitu terdapat sebuah restoran apung, sayang banget saya tidak sempat untuk icip icip makan direstoran tersebut dikarenaka kepagian jadi resto nya belum buka, setelah dari resto apung di pinggiran waduk saya kembali ke atas untuk berjalan menuju sisi kanan area waduk, disini terdapat sebuah resotran yang menyediakan berbagai makanan dan minuman serta menyediakan ruang pertemuaan juga selain makanan dan minuman resto ini juga menyediakan view yang ciamik banget karena resto nya berhadapan langsung dengan waduk nya, saya pun terus ke depan sedikit melewati restoran, nah disini yang saya jumpai adalah sebuah bangunan dengan beberapa resort dan bungalow bagi para pengunjung yang ini bermalam disini. Untuk tarif nya saya tidak tahu hehehe karena tidak ada niat mau menginap hahahahaaaaa, nah setelah berkeliling untuk beberapa jam saya dan teman lainnya beristirahat di resto yang kami lewatin tadi karena waktu sudah hampir siang serta perut juga menandakan tanda tanda mintak di isi, selain lapar sebenarnya saya ingin mencoba menu menu di resto dan harga makannya, sekali sekali boleh dunk coba makan dan menikmati makanan di resto yang katanya mahal banget kalau belanja di tempat wisata........... apa bener gitu? mari kita buktikan.

Saya akan membuktikan beberapa pernyataan tentang belanja/makanan di tempat wisata itu mahal... oh ya saat saya berkunjung ke waduk jatiluhur ini saya dan teman lainnya makan siang di resto yang mempunyai resort dan bungalow, siang ini saya memesan makanan dan minuman yang menurut saya pribadi harga yang di tampilkan di list menu tidak semahal yang kita kira, harga harga dalam list menu resto ini menurut saya sebanding kok dengan harga resto resto yang berada di mall, begitu  juga dengan minumannya. Nah bagi kalian yang sedang berkunjung ke waduk jatiluhur jangan ragu untuk beristirahat di resto nya karena harga di resto tersebut tidaklah mahal seperti kebanyakan pikiran orang orang. Hahaha ini kok malah ngomongin harga makanannnnnnn, ok kembali ke jalan yang benar yaitu tentang perjalanan saya di waduk jatiluhur ini. Selesai menyantap makananya sembari menunggu perjalanan pulang, kami mengisi waktu dengan mengobrol santai, karena menurut saya sudah tidak ada lagi yang harus di explore untuk area waduk yang saya kunjungi ini walaupun sebenarnya masih banyak spot spot lainnya di seputaran waduk jatiluhur yang mengharuskan menggunakan kendaraan untuk mengelilinginya.
www.enrymazni.com
Santap Siang Di Restoran Waduk Jatiluhur
Untuk menuju kembali ke perkotaannya tidaklah sulit, karena di gerbang keluar waduk jatiluhur ini merupakan jalur utama angkutan kota sehingga kita tidak perlu khawatir jika mau berkunjung atau sebaliknya walaupun kita tidak membawa kendaraan pribadi, supir angkutan kota nya juga ramah dan sangat membantu kita, jadi jangan sungka atau takut untuk bertanya tanya langsung sama aa' supir nya ataupun ke warga sekitarnya. Untuk rute kembali ke kota saya melewati jalur yang sama seperti saat pertama pergi menuju ke waduk ini hanya saja urutan anguktan nya dibalikan yaitu naik no 11 dulu kemudian lanjut menaikkan angkutan no 03 dengan ongkos yang sama. Sesampai di tempat asal saya bersama teman lainnya berencana mau mencari makanan atau souvenir bertuliskan Purwakarta, saya pun mengikuti langkah teman menuju ke area dalam pasar, kirain pasar tempat pusat grosiran atau pusat souvenir atau pusat ole ole Purwakarta ehhhhhh taunya pasar tradisional yang isinya sama dengan pasar pasar tradisional di seluruh Indonesia hahahaha. Akhirnya saya dan teman memutuskan untuk kembali saja ke Jakarta karena sudah tidak ada lagi tujuan yang akan dikunjungi.

Jarak antara pasar tadi dengan stasiun Purwakarta tidaklah begitu jauh, saya bisa menempuhnya berjalan kaki sekitar 10 menitan. Kami memang langsung memutuskan untuk langsung balik ke Jakarta siang ini selain tujuannya sudah habis kebetulan jadwal keberangkatan kereta menuju Jakarta ada siang ini, daripada harus meunggu kereta yang nantinya pukul 16.00 an lebih baik pulangnya sekarang, ongkos kereta balik ke Jakarta cukup murah yaitu Rp 6000 per sekali jalan untuk kelas ekonomi, huahhh by the way anyway kereta yang saya naik kembali ke Jakarta apes bangetttttttt, AC nya seh hidup tapi hanya angin saja yang keluar, kebayang gak seh panasnya dalam gerbong kereta selama perjalan lebih kurang 2 jam an menuju Jakarta?, ini bagaimana seh PT KAI nya apa tidak pernah cek dan ricek fasilitas di setiap kereta? apa karena mentang mentang ongkosnya murah jadi PT KAI seolah olah tutup mata dengan fasilitas yang seharusnya di service tapi tidak di service. Yahhhhhh sudahlah semua itu kuasa PT KAI dalam memaintenace fasilitas kereta yang ujung ujung nya penumpang yang jadi korban. hahahaha

Nah segini dulu cerita pengalaman jalan jalan saya ke Purwakarta dan masih banyak cerita jalan jalan sayan yang akan saya bagikan buat teman travele semua. Supaya tidak ketinggalan update an artikelnya teman bisa berlangganan via email dengan cara klik link di bawah ini.

Keep Traveling Keep Writing

Setelah bercerita di postingan Perjalanan Singkat Ke Purwakarta  hari ini saya akan melanjutkan sedikit tentang keseruan melihat pertunjuk...

Setelah bercerita di postingan Perjalanan Singkat Ke Purwakarta hari ini saya akan melanjutkan sedikit tentang keseruan melihat pertunjukkan air mancur di taman sri baduga, air mancur ini merupakan gagasan dari pemerintah kabupaten Purwakarta bertujuan untuk mempercantik taman yang dulu nya terbengkalai begitu saja, selain itu air mancur taman sri baduga ini akan menjadi icon nya Purwakarta dalam menarik minat para wisatawan untuk berkunjung ke sini di waktu weekend. Karena pertunjukan air mancur nya hanya ada di setiap minggu nya pada hari sabtu malam. Pertunjukkan nya di adakan 2 x dalam satu malam dan show pertamanya pada pukul 19.30 atau sesudah waktu isya' yang berdurasi lebih kurang 20 menit untuk sekali pertunjukkan. Luas area taman sri baduga ini mencapai 2 hektar dan disediakan panggung apung untuk pertunjukkan live musik lainnya, begitulah konsep yang ciamik dari bapak bupati Dedi Mulyadi.



Sore ini cuaca sedikit kurang mendukung sebenarnya hujan lebat, angin, petir yang menyapa disore hari ini tidak mengurungkan niat saya untuk tidak hadir nanti malam, saya hanya berdoa semoga beberapa saat sebelum show di mulai hujannya bisa reda atau setidaknya mengurangi guyuran air dari langit. hehehe maaf bukan tidak mensyukuri nikmat yang telah di berikannya, setelah ba'da isya' saya pun memutuskan untuk menuju ke lokasi taman sri baduga tadi walau hujan sudah tidak selebat sebelumnya, karena dua orang teman saya ternyata sudah menyiadakan peralatan tempurnya hahah untung mereka bawa payung, sedikit terobati lah untuk bisa nonton live show nya air mancur menari ini. Saya bersama teman lainnya melanjutkan langkah menuju lokasi walau harus basah basahan termasuk juga alas kaki yang saya gunakan basah total karena harus menginjak beberapa genangan air tetapi semangat tidak lutur bersama hujan. Walaupun masih gerimis ternyata para pengunjung tidak sepi sesampainya saya dilokasi beberapa spot yang strategis untuk menyaksikan air mancur nantinya sudah di penuhi sama pengunjung pengunjung lainnya yang datang dari berbagai kota yang terdekat dengan purwakarta ini, saya pun langusng mengambil lokasi strategis tepat berada di depan sehingga memudahkan untuk merekam moment ke seluruh penjuru taman nantinya.
enrymazni.com
Air Mancur Sri Baguda
Meski basah basahan saya bersama para pengunjung lainnya tetap berdiri sambil menunggu detik detik di gelarnya pertunjukkan nantinya, sebenarnya sudah tidak sabaran banget pengen tahu seperti apakah show nya nanti apakah sesuai dengan expectasi yang saya bayangkan, mmmmmm setelah menunggu lebih kurang 15 menit pertunjukkan pun di mulai dengan tembakan laser bertulisan "Selamat Datang Di Purwakarta" yang kemudian satu persatu air air pada setiap titik mengeluarkan semprotan sesuai dengan irama musik pengiringnya serta hiasan lampu lampu yang menyinari di setiap titik air mancurnya yang berwarna warni menambah keindahan mata memandangnya, waw luar biasa menurut saya karena ini show pertama kali yang saya saksikan secara langsung. Tidak hanya semprotan air saja yang menari menari mengikuti iringan musik, sekali sekali muncul semprotan api dari beberapa titik menambah semakin meriahnya pertunjukan air mancur menari ini. Sebuah patung pun berdiri kokoh didalam kolam air mancur ini yang terdapat di tengah tengah titik titik semprotan air mancur, patung yang menjadi sangat indah setelah di sinari cahaya cahaya lampu yang mengarah kepadanya sekali sekali tertutup oleh semprotan beberapa titik air mancur yang membentuk sebuah tirai yang bergelimang cahaya lampu warna warni.
enrymazni.com
Air Mancur Dengan Pertunjukan Api
Setiap moment gerakan air dan cahaya cahaya tidak luput dari rekaman saya untuk mendokumentasikannya, serta gemuruh sorak dan tepuk tangan para pengunjung menandakan betapa menakjubkan pertunjukkan air mancur taman sri baguda ini. mmmmm rasanya tidak ingin cepat cepat selesai kalau perlu durasi nya di tambahin menjaddi 30 menit hehehe maunya seh gitu, 20 menit pun tidak terasa sudah di lalui pertanda pertunjukkan sudah selesai dan akan di lanjutkan untuk pertunjukkan sesi kedua tentunya di peruntukkan bagi para pengunjung yang belum sempat menyaksikan dari awal pertunjukkan pertama ini. Saya pun melangkah keluar area taman dan menuju ke kampung "Maranggai" dimana didalamnya di penuhi dengan para penjual sate sate maranggi khas Purwakarta, eitttt perkampungan maranggi bukanlah sebuah perkampungan seperti yang kita bayangkan, yang didalamnya terdapat perangkat perangkat desa seperti kepala desa, Ketua RW / RT. Perkampungan maranggi ini adalah sebuah tempat yang di sediakan oleh pemerintah daerah yang berlokasi tidak jauh dari taman sri baguda tadi, tempat ini disediakan khusus untuk para pengunjung yang ingin menikmati kuliner khas Purwakarta yaitu sate maranggi yang terkenal seantero jagad raya hehehe begitulah konon katanya,.

Bali Tours and More are the leading tour provider in Bali. We have over 100 different tours on line to help you explore more of Bali for less. You can see our website and all the included tours here https://www.balitoursandmore.com We are all about providing you with the best possible service and experience. So talk to us today and let us help you see more of Bali for less

Perkampungan maranggi ini khusus menjual sate maranggi saja, menurut si ibu yang menjual sate ini tempat ini gratis di sediakan oleh bapak bupati yang bertujuan untuk mengumpulkan semua para penjual sate dan memperkenalkan kepada para pengunjung yang ingin menikmati makana khas daerah ini, sebuah ide yang cemerlang banget dari bapak Dedi Mulyadi ini dalam memperkenalkan makanan khas daerah nya dan pastinya memudahkan para pengunjung tentunya untuk mencicipi beberapa porsi sate maranggi ini, apalagi tempat ini gratis kata salah satu ibu penjual sate. Ada yang menarik sekali menurut saya sistem yang di terapkan untuk para penjual sate ini, mereka diberlakukan sistem rolling tempat antar sesama penjual katanya sih biar semua penjual bisa merasakan dan berbagi rezeki tiap minggunya karena berpindah pindah posisi tadi. Saya bersama dua teman lainnya langsung ambil posisi di booth sate yang agak sudut sambil ngobrol ngobrol bareng si ibu penjual sate dan si ibu ayu menjual minuman minuman, untuk satu porsi sate maranggi seharga Rp 20.000, ini pertama kalinya saya mencicipi sate jenis ini dan menurut saya rasanya enak banget walau hanya di sirami kecap dan kita juga bisa nambahin perasan jeruk di satenya.
enrymazni.com
Sate Maranggi Khas Purwakarta
Sambil menikmati makan malam ini kami pun tidak henti hentinya bercerita sama ibu ayu tadi, si ibu tadi berbagi cerita tentang program kerja bapak bupati yang benar benar mengayomi rakyatnya, bercerita tentang purwakarta dari zaman dahulu sampai sekarang ini mempunyai sebuah taman air mancur yang terbesar di asia tenggara dan masih banyak lagi. Tidak terasa malam pun sudah hampir larut saya memutuskan untuk pulang ke hotel dan beristirahat, karena besok pagi kami bertiga akan mengunjungi sebuah waduk yang terkenal dan sudah familiar di telinga kita, ya Waduk Jatiluhur namanya lokasinya tidak lah sulit untuk di jangkau menggunakan angkutan umum dari lokasi kami menginap.

Sekian dulu cerita keindahan dan keseruan trip saya menikmati Air Mancur Taman Sri Baguda ini dan jangan lupa untuk baca kelanjutannya Waduk Jatiluhur : Waduk Sejuta Fungsi

Purwakarta adalah sebuah kabupaten yang terletak di propinsi jawa barat, sedangkan ibukota kabupaten Purwakarta sendiri terletak di Purwa...

Purwakarta adalah sebuah kabupaten yang terletak di propinsi jawa barat, sedangkan ibukota kabupaten Purwakarta sendiri terletak di Purwakarta berjarak lebih kurang 80 km sebelah timur Jakarta. nah perjalanan saya kali ini ingin melihat keindahan air mancur di taman sri baduga yang kononnya salah satu air mancur terbesar di Asia tenggara, perjalanan saya kali ini ditemani dua orang teman yaitu Allan dan Firman. Selain ingin melihat pertunjukkan air mancur salah satu tujuan lainnya adalah berkuliner di Purwakarta ini, ya salah satunya adalah sate maranggi khas daerah tersebut selain dua tujuan diatas saya juga akan mengunjungi sebuah waduk yang sudah tidak asing di telinga kita "Waduk Jatiluhur". Seperti apakah keseruan perjalanan saya kali bersama dua temannya lainnya. berikut ceritanya lengkapnya.
Stasiun Jakarta Kota
Perjalanan menuju Purwakarta saya tempuh lebih kurang 2.5 jam perjalanan dengan menggunakan kereta api dari stasiun Jakarta Kota, untuk ongkosnya juga tidak terlalu mahal cukup merogoh Rp 6000 per sekali jalan kita sudah bisa menikmati ekonomi kelas dengan fasilitas AC di setiap gerbong keretanya. Jadwal keberangkatan kereta menuju Purwakarta tersedia 2 x keberangkatan dalam 1 hari, yaitu pada jam 12.45 dan 16.45 begitu juga untuk jadwal dari Purwakarta menuju Jakarta tersedia 2 x keberangkatan per 1 hari. Nah untuk bisa berlama lama di Purwakarta saya pun memilih keberangkatan kereta jam 12.45, untuk pembelian tiket nya bisa langsung dibeli pada loket pembelian yang tersedia di stasiun Jakarta Kota. Selama perjalanan di kereta sedikit kurang nyaman menurut saya, sangat di sayangkan untuk fasilitas sebuah kereta ekonomi yang kurang di maintenance atau pemeliharaan untuk AC nya yang tidak bekerja sesuai fungsinya yang ada malah membuat suhu di dalam gerbong kereta menjadi lebih panas karena AC yang ada beberapa sudah tidak dingin lagi. Ini sangat perlu di perhatikan bagi pihak PT KAI nya untuk kenyamanan para penumpang kereta jangan mentang mentang ongkosnya hanya Rp 6000 terus fasilitas dan kenyamanan penumpang terbengkalaikan. Fasilitas lainnya dalam gerbong kereta juga tersedia colokan listrik 2 buah untuk memudahkan para penumpang nge charge beberapa peralatan gadget nya.
Firman, Enry, Allan
Stasiun Purwakarta, sebuah stasiun yang terbilang sederhana tapi mempunyai pemandangan yang unik menurut saya, setelah turun dari kereta saya memandang sejenak ke seberang stasiun ternyata ada yang menarik untuk di jadikan spot berpoto, yaaaa tumpukan beberapa gerbong kereta yang sudah tidak terpakai yang disusun berjejer dan di tumpuk dengan beberapa buah gerbong yang tersusun rapi sehingga menghasilkan pemandangan yang menarik bagi para penumpang yang baru pertama datang ke stasiunn purwakarta ini salah satunya adalah saya sendiri, keluar dari stasiun kita akan disambut oleh sebuah patung yang berdiri kokoh menghadap ke jalan utama, saya sendiri tidak tahu apa nama patungnya. Salah satu yang unik di Purwakarta ini menurut saya adalah disetiap jalan dan persimpangan di buatkan patung patung serta pada pohon pohon pelindung jalan pun di hiasi dengan kain kotak kotak hitam putih seperti papan catur yang di ikat sekeliling pohonnya. Sebuah tatanan daerah yang menarik bukan dengan tidak meninggalkan unsur sejarah dan budaya setempat yang pada akhirnya akan menjadi sebuah ciri khas sebuah daerah tersebut.

Lokasi taman sri baduga tidak jauh dari stasiun purwakarta cukup berjalan kaki sambil menikmati keramaian Purwakarta di sore hari, saya pun berkeliling di area taman air mancur nya untuk menanyakan jadwal pertunjukkan air mancur nya pada jam berapa? setelah berkeliling di lokasi taman saya bersama teman melanjutkan untuk mencari penginapan terdekat yang pastinya murah dunk, yang terpenting penginapan murah bagi saya adalah dalam kontek nyaman untuk beristirahat, mandi dan bersih bersih, tidak perlu penginapan yang mewah kalau hanya untuk satu malam dan hanya ingat tujuan utama adalah meng explore sebuah daerah yang pastinya akan memakan waktu seharian dan malamnya kembali ke penginapan buat istirahat supaya perjalanan besok nya lebih fresh. Setelah bertanya ke beberapa warga setempat saya pun langsung menuju ke sebuah penginapan yang nama nya di ambil dari nama sebuah jalan dimana penginapan tersebut berada, Hotel Kusuma sebuah bangunan lama yang kini di sulap menjadi sebuah hotel yang letaknya sangat strategis yaitu berada di jalan protokol, untuk tarif permalam nya juga bervariasi dari harga Rp 130.000 an s.d Rp 200.000 an semua tergantung dari tipe kamar yang kita ambil, nah karena kami bertiga maka dari itu kami memilih kamar yang cukup luas seharga Rp 230.000/kamar/malam. Fasilitas kamarnya standar seh 1 buah king size bed dan 1 buah single bed, AC dan kamar mandi yang luas, jadi harga kamar di bagi 3 menadi lebih kurang Rp 76.000 per orangnya murah banget kan kalau disetiap perjalanan menggunakan sistem sharecost seperti ini.
Tumpukan Gerbong Kereta di Stasiun Purwakarta
Setelah cek in kamar saya dan Allan pun memanfaatkan waktu sejenak untuk beristirahat setelah lumayan pegel pegel kaki selama berada di kereta tadi, kalau firman memanfaatkan waktu dengan berjalan jalan sore keliling seputaran hotel. Karena acara pertunjukan show air mancurnya akan di mulai sekitar pukul 19.30 atau sesudah shalat isya, menurut info yang kami dapat seh pertunjukkan air mancurnya akan di gelar 2 x dalam satu malam dan hanya ada di setiap sabtu malam setiap minggunya dan yang lebih penting adalah pertunjukkan ini gratis disediakan oleh pemerintah daerah setempat. Menurut hemat saya ini ide yang brillian banget oleh bupati nya karena bisa mendatangkan banyak pengunjung untuk berwisata ke Purwakarta dan pastinya akan berimbas dengan perekonomian masyarakat setempat. Air mancur ini merupakan salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi juga dan bisa di nikmati semua golongan umur dan ini salah satu wisata yang paling mudah di jangkau oleh masyarakat dan tentunya juga para wisatawan yang datang, walaupun sebenarnya masih banyak tempat tempat wisata lainnya yang berada di Purwakarta ini salah satunya adalah Waduk Jatiluhur yang sudah masuk dalam list kunjungan saya dan teman teman lainnya.

Bagaimanakah keseruan cerita pertunjukan Air Mancur taman Sri Baduga dan Kulineran sate maranggi serta trip menikmati keindahan alam yang terdapat di Waduk Jatiluhur? baca sambungannya DISINI atau tonton video nya DISINI jangan lupa buat Subcribe channel BCC Traveling di Youtube ya